mind.donnyreza.net

Ikut-ikutan Bikin Kaleidoskop-BlogTM

Atas ajakannya cak Alief untuk membuat Kaleidoskop-BlogTM, akhirnya saya pun memutuskan untuk ikut-ikutan juga. Tidak ada salahnya kan? Kalau dipikir-pikir, lumayan juga, untuk flashback dan evaluasi lagi mengenai tulisan-tulisan yang sudah dibuat dalam setahun ini. Tulisan-tulisan yang di-review adalah seluruh tulisan yang dimuat di sini, di sini dan di sini. Meskipun, sebetulnya ke-3 blog tersebut isinya sama saja. Mungkin juga sedikit bercerita soal bagaimana ide-ide soal tulisan tersebut bisa muncul. Sebenarnya, siapa yang peduli ya? Ya, saya sendiri…haha.

Januari 2007

Ada 2 tulisan yang saya buat di bulan ini. “Segelas Teh Hangat” yang bercerita soal kesukaan saya minum teh, dan sebuah tulisan yang bagi saya sendiri cukup menghabiskan energi juga ketika menulisnya, yaitu “Cinta, Keimanan dan Kemerdekaan“. Tulisan ini sebetulnya merupakan hasil perenungan saya setelah sebulan sebelumnya ramai berita soal “Polemik Poligami” yang dilakukan AA Gym, juga setelah mendengar rekaman penjelasan AA Gym yang kemudian saya ‘konversi’ menjadi dua tulisan yang ternyata menyebar ke seantero jagat blogger dan milis. Penjelasan AA Gym tersebut bisa dibaca di sini dan di sini.

Februari 2007

Bulan ini diawali oleh sebuah tulisan yang saya beri judul “Pulpen“. Idenya bermula dari curhat seorang teman yang menghadapi masalah dengan mata kuliah filsafat yang diikutinya. Dan sebuah tulisan “Bergerak“, yang sebenarnya saya tulis untuk memotivasi diri sendiri. Mungkin, karena isinya yang sudah terlalu sering ditulis oleh orang lain, tidak ada satu pun komentar yang masuk.

Tulisan ke-3 berjudul “Gak Mood“. Bercerita tentang buku-buku yang saya beli dalam sebuah pameran buku. Judulnya merupakan gambaran mood saya ketika datang ke pameran tersebut, namun tetap membeli beberapa eksemplar buku. Disusul tulisan “Serius vs Santai” yang bercerita tentang kekhawatiran saya terhadap kondisi tulisan-tulisan saya sebelumnya yang cenderung jadi lebih serius. Padahal, awalnya tulisan-tulisan saya cenderung santai dan terkesan kurang serius.

Maret 2007

Barangkali tulisan “Istiqamah KuadratTM” merupakan tulisan pertama saya yang bertema tentang manajemen diri. Istiqamah Kuadrat adalah istilah yang saya pakai untuk menggambarkan betapa sesungguhnya istiqamah/konisten itu sebuah hal yang sangat berat untuk melakukannya. Terlebih bagi orang-orang yang pembosan seperti saya. Tulisan selanjutnya adalah tulisan yang tidak terlalu penting, “Vote!!“. Hanya sebuah ajakan untuk mengunjungi blog Kang Shodiq yang saat itu mengadakan lomba Pemilihan Top-Post Januari-Februari 2007.

Untuk pertama kalinya juga saya membuat tulisan berseri yang bercerita tentang takdir. Tulisan berseri tersebut sebetulnya sebuah tulisan yang saya bagi menjadi 3 bagian. Juga merupakan tulisan kedua yang membahas tentang takdir, sesuatu yang seringkali menjadi perdebatan, tapi saya coba tuliskan dalam bentuk yang sangat sederhana.

April 2007

Bulan April barangkali merupakan bulan Fotografi, karena 2 tulisan yang saya buat “Dasar Amatir!” dan “Iseng-iseng Berkreasi” berhubungan dengan pengalaman saya yang sedang belajar fotografi dan desain grafis di waktu luang. Dua tulisan lainnya “Lagu Dalam Cerita” dan “Badai Pasti Berlalu” adalah tulisan-tulisan yang terinspirasi oleh beberapa lirik lagu. Sementara itu, “Ganti Nomor HP? No Way” bercerita tentang ketidaksukaan saya terhadap ‘kelakuan’ orang-orang disekitar saya yang seringkali gonta-ganti nomor HP dengan alasan lebih murah. Sebab, bagi saya, nomor HP adalah sebuah identitas, sama halnya dengan KTP. Sementara “Ayat Favorit” bercerita tentang ayat-ayat dalam Al-Quran yang menginspirasi saya.

Mei 2007

Alastu Birobbukum?” merupakan sebuah jawaban atas pertanyaan dari seorang teman berkaitan dengan akidah Islam, tentunya sesuai dengan apa yang saya pahami. Sepi komentar. Barangkali tulisan tentang ke-Ilahi-an kurang diminati? Entahlah.

Blog Baru dan Buku Baru“, dari judulnya saya sudah menggambarkan isinya. Ya, di tulisan tersebut saya lagi-lagi bercerita tentang buku dan rencana pembuatan blog baru. Sedangkan cerita launching blog katapengantar saya tuliskan di “Peresmian“.

Berita baik juga saya ceritakan di “Tersanjung” karena Kang Shodiq menilai bahwa saya termasuk penulis yang tidak membodohi pembaca. Hal tersebut tentu saja meningkatkan motivasi saya untuk selalu menulis lagi…dan lagi. Sementara “Nostalgia Islam dan Robin Hood” merupakan tulisan yang membahas tentang keterkaitan antara Islam dan Robin Hood yang terdapat dalam film-film Robin Hood. Pada tulisan tersebut, film yang menjadi contoh adalah Robin Hood versi Kevin Costner. Bulan ini ditutup oleh 2 tulisan yang sangat tidak penting “Gak Jelas” dan “Today Minds

Juni 2007

Proyek Sangkuriang, Kaki Lima dan Nasib Kartu Undangan” adalah sebuah tulisan yang menceritakan salah satu fase dimana saya menjalani hari-hari yang cukup melelahkan, namun cukup membahagiakan hati saya. Sebuah fase dimana saya mendapatkan pengalaman baru dalam hal bekerja.

Nostalgia SMA: Catatan Menjelang Reuni Akbar SMA Negeri 3 Bogor, part 1“, tadinya ingin menulis lagi cerita berseri. Sayangnya, untuk part 2-nya saya malas sekali menulisnya. Mungkin lain kali saya lanjutkan, sedang malas mengingat-ingat memori masa lalu…Halah! Sesuai judulnya, tulisan tersebut merupakan catatan yang berasal dari memori masa SMA dulu. Sayangnya, saya sendiri tidak bisa hadir dalam Reuni Akbar tersebut.

Badai vs Badai” merupakan penilaian subjektif saya terhadap dua versi album “Badai Pasti Berlalu” yang fenomenal itu. Dua buah album yang saya bandingkan adalah garapan Erwin Gutawa dan garapan Andi Rianto. Sayangnya, saya belum pernah mendengar versi aslinya.

Sementara “Coming Soon” hanya berisi pengumuman bahwa saya sudah memiliki domain sendiri, donnyreza.net. Alasan saya memilih .net karena rasanya lebih asyik saja mendengarnya, dan mungkin ada hubungannya juga dengan keinginan saya untuk menjadi salah seorang network engineer yang handal 🙂

Juli 2007

Menghasilkan 2 buah tulisan tidak penting “Too Bad, So Sad” dan “Heran Deh…“. Sebuah tulisan refleksi “Belajar dari Ilalang” yang tidak dapat komentar satu pun. Dan “Blog Adventure” yang bercerita tentang apa, siapa dan bagaimana ceritanya saya bisa ‘tersesat’ di dunia blog. Juga sebagai apresiasi saya terhadap penulis-penulis yang namanya tercantum di situ.

Camera and Me” adalah tulisan yang menceritakan pengalaman saya berinteraksi dengan beberapa merk kamera digital. Termasuk juga testimoni subjektif saya terhadap kamera-kamera yang saya gunakan tersebut.

Perkenalan saya dengan Goodreads, mengantarkan saya untuk menulis “Peliharaan Baru” yang ternyata tidak terpelihara sama sekali. Tulisan terakhir di bulan ini bercerita tentang musim kawin yang menyebabkan saya bingung karena terjadinya beberapa jadwal undangan yang bentrok. Kata “Bagooossss” terlontar begitu saja dari mulut saya setiap kali mendapati jadwal undangan nikah yang bentrok tersebut.

Agustus 2007

Semakin Berantakan“, lagi-lagi bercerita tentang buku-buku baru yang imbasnya membuat kamar saya semakin berantakan. Tanpa kehadiran buku saja, kamar saya sudah cukup berantakan, dengan banyaknya buku…semakin berantakan.

Pengalaman menulis sebuah artikel yang sistematis, serius dan ilmiah saya tuliskan di “Menanti Terwujudnya Sebuah Impian“. Berawal dari ajakan Kang Shodiq untuk mengisi tulisan dalam sebuah buku yang, beritanya saat ini, sedang mengantri diterbitkan. Sebuah pengalaman yang menguras energi, tapi mengasyikan.

Freeze” hanya menuliskan tentang lintasan pikiran terkait seluruh blog yang saya miliki.

September 2007

Penting, Kurang Penting, Tidak Penting” bercerita tentang quote dalam sebuah film. Juga bercerita tentang bergabungnya saya dengan kronologger. Tulisan yang tidak terlalu penting juga.

6 Pernikahan” adalah sebuah cerita perjalanan saya dalam menghadiri pernikahan-pernikahan yang terjadi di luar kota Bandung dan terjadi secara beruntun. Sebuah pengalaman berharga juga.

Setelah mendengar sebuah kabar buruk, saya kemudian berusaha menyemangati diri dalam “Self Motivation“, tapi setelah dibaca lagi, bukannya memotivasi, malah menjatuhkan :p “Percik-percik Pikiran” yang muncul ketika itu langsung saya tuliskan, memuat juga syair lagu dari Iwan Fals sebagai pengingat tentang bagaimana seharusnya menjalani hidup.

Tawaran untuk menjadi tenaga outsource di tempat teman saya bekerja, termasuk juga persiapannya saya ceritakan dalam “Work-Tour de Sumatera“. Sebuah kesempatan yang saya anggap sebagai hadiah ulang tahun karena tawaran tersebut datang menjelang “8 September 2007“, hari dimana umur saya mencapai seperempat abad. Sayangnya, karena kemalasan saya juga, cerita tentang work-tour yang menghabiskan waktu selama sebulan ramadhan penuh itu belum bisa saya sajikan di blog ini.

Oktober 2007

Ngelemesin Jari” merupakan tulisan pertama pasca-worktour yang melelahkan. Sebulan di perjalanan sebetulnya banyak menghasilkan ide-ide bagus untuk sebuah tulisan. Sayangnya, karena saya malas menulis dengan tangan, sementara itu ketika tour tersebut tidak membawa komputer atau laptop, maka ide-ide tersebut kembali menguap.

Keikutsertaan mengikuti acara PestaBlogger membuat saya merasa perlu untuk menuliskan persiapan saya untuk mengikuti moment tersebut. Memberi judul “Pesta Blogger, Pesta Orang-orang Besar” sebetulnya agak berlebihan juga. Sayangnya, bagaimana berlangsungnya acara, atau apa saja yang terjadi ketika saya mengikuti acara tersebut, tidak saya tuliskan. Sudah banyak yang membahasnya. Biasa lah…maunya beda. Hehe.

Lebaran yang Lucu” adalah pengalaman spiritual saya dan keluarga saya menjalani lebaran yang berantakan. Berantakan dalam arti yang sesungguhnya. Akan tetapi, dari kejadian tersebut, saya bisa memahami makna perbedaan dan menghormati perbedaan yang sesungguhnya.

November 2007

Bulan ini merupakan salah satu bulan dimana saya cukup produktif menulis.  Tentunya untuk ukuran saya sendiri.  Selain itu, tulisan-tulisan yang muncul di bulan ini juga cukup ‘menarik’.

Awal November diawali sebuah tulisan yang sangat ringan tapi juga cukup provokatif karena ‘menyinggung’ wanita.  Untungnya tidak ada yang marah.  Judulnya pun cukup provokatif “Karena Wanita Ingin Dimarahi“, meskipun tidak terlalu menghebohkan.  Padahal, tulisan tersebut sebetulnya hanya curhatan saya saja.

Tulisan lain tentang buku, “Tambah Katalog“.  Hanya bercerita tentang mengapa saya membeli buku-buku tersebut.  Di Bulan ini juga untuk pertama kalinya saya bergabung dengan komunitas Bandung High-Tech Valley (BHTV) yang digawangi oleh Budi Raharjo dan beberapa praktisi IT di Bandung.  Keikutsertaan saya dalam acara pertemuan itu menghasilkan “Cerita dari BHTV Gathering“.

Tulisan ‘provokatif’ lainnya “Purnama, Shaum dan Simbol Romantisme” merupakan hasil yang saya rangkum dari sebuah diskusi dengan beberapa sahabat saya.  Bagi saya diskusi tersebut menarik, karena selain ilmiah, juga bisa meningkatkan keimanan seseorang terhadap Islam.  Ditambah lagi karena berhubungan dengan salah satu ‘kegemaran’ manusia pada umumnya, sex.

Salah satu kebiasaan saya juga melakukan identifikasi terhadap permasalahan yang menjadi ancaman dalam diri saya.  “Bakat Terpendam: Jadi Psikopat!!” merupakan salah satu hasil identifikasi tersebut.  Betapa sesungguhnya dalam diri manusia tersimpan potensi yang sangat berbahaya jika tidak dikendalikan.

Pengalaman bertemu dengan pengemis dan berdasarkan pengalaman orang lain juga saya tuangkan dalam “Mau Kaya? Ngemis Aja!!“.  Barangkali tulisan tersebut juga berisi kemarahan saya.  Hanya saja kemarahan tersebut berujung menjadi sebuah keprihatinan saya terhadap kondisi pengemis di sekitar kita.  Sementara itu, anak-anak jalanan yang nasibnya lebih memprihatinkan saya ceritakan di “Mengaji Yes, Teler OK!“.

Kerinduan saya terhadap permainan cantik tim nasional sepak bola Belanda saya sajikan dalam “Total Football, Where Are You?“.  Setelah diposting saya merasa judulnya aneh dan salah. :))  Setelah sekian lama tidak berpuisi ria, saya mencoba untuk menulis puisi lagi.  Hasilnya…? ‘Dangdut’ banget!! 😀 Judulnya pun norak abis…”Kamana Atuh, Cinta?“. Tapi tema cinta juga membuat saya tergerak untuk lebih mengangkat salah satu cerita kebanggaan orang Sunda dalam “The Most Inspiring Love Story: Kabayan and Iteung“.

Desember 2007

Akhirnya, sampai juga di bulan terakhir tahun 2007.  Di bulan ini, banyak dilahirkan wanita yang saya kenal.  Beberapa merupakan wanita-wanita yang sangat penting bagi saya.  Sebagai penghargaan kepada mereka, saya persembahkan “Wanita-wanita Tangguh“, meskipun saya merasa tulisan tersebut juga kurang greget.

Bercerita tentang hal-hal kecil yang biasa saya lakukan merupakan salah satu tema yang sebetulnya cukup mendominasi blog saya.  “Dunia di Pinggir Lapang” adalah dunia di mana saya bisa melakukan salah satu hal kecil, tapi sesungguhnya cukup penting juga.  Kontemplasi.  Hanya saja, menjadi ‘aneh’ ketika kontemplasi itu dilakukan di tengah keramaian manusia.

Entah gara-gara kebiasaan membaca buku, berlama-lama di depan komputer, atau apa, yang pasti setelah melakukan tes mata dengan komputer, mata saya dinyatakan “Minus“.   Akan tetapi, saya malah tidak terlalu peduli, karena saya merasa mata saya masih baik-baik saja.  Harapannya sih memang baik-baik saja.

Keprihatinan dan kemarahan saya terhadap mereka yang mempercayai “Mitos Sialan” juga saya tuangkan di blog ini.  Alhamdulillah, cukup banyak respon juga.  Sebagian besar respon yang saya dapatkan juga menyetujui apa yang saya tulis dan seluruh responden juga merasakan keprihatinan yang sama dengan saya.

Dunia tulisan terkadang tidak mencerminkan bagaimana seorang penulis tersebut sesungguhnya.  Saya pernah begitu “Sok Bijak” ketika memberikan komentar.  Dan ketika membaca lagi isi komentar tersebut, saya merasa kagum sendiri bisa menulis komentar yang semacam itu.

Menjadi orang yang baik adalah impian setiap orang.  Ketika kita melakukan hal-hal yang baik, kita akan merasa “Rindu Sekali” apabila kebaikan-kebaikan yang pernah lakukan terhenti.  Begitu juga dengan yang saya rasakan.  Sangat berbeda jika kita melakukan hal-hal buruk, tidak pernah sekalipun kita merasakan kerinduan.

Pengalaman berqurban tahun ini juga saya ceritakan dalam “Idul Adha 1428 H: Sebuah Catatan“.  Salah satu alasan mengapa saya menuliskan pengalaman tersebut sesungguhnya adalah agar semakin banyak yang berqurban.  Terutama orang-orang terdekat dengan saya.  Selain itu juga sebagai pengingat bahwa sesungguhnya berqurban tidak berat jika kita mau mengusahakannya.

Tulisan terakhir di Tahun 2007 adalah tulisan ini.  Bertepatan dengan 31 Desember 2007, penutup tahun.  Sebuah takdir yang tidak saya rencanakan.  Total tulisan yang saya buat di Tahun 2007 adalah sekitar 70 tulisan, karena tidak semua tulisan saya masukan ke dalam kaleidoskop ini.  Tahun 2008 saya mengejar target 100 tulisan.  Inginnya bisa menulis setiap hari, tapi seringnya malas menghampiri saya di setiap saat.

Ada beberapa hal yang harus diperbaiki dalam tulisan-tulisan saya.   Pertama, soal kualitas yang cenderung menurun.  Kedua, soal spesifikasi tulisan.  Sampai saat ini, saya belum memiliki tema ‘jagoan’ untuk saya jadikan ciri khas blog atau tulisan-tulisan saya.  Ironisnya, sebagai orang IT, tidak satu pun tulisan yang berhubungan dengan dunia ke-IT-an.  Kurang mengalir saja ide-idenya.  Juga menyangkut materi yang belum saya kuasai, jadinya kurang PD juga.  Ketiga, sudah saatnya saya mencoba untuk menulis cerpen.  Belum pernah sekali pun.  Yah, jadinya malah nulis resolusi blog 2008 sih? :-d

C 1 H 3 U L 4 17 6. 311207. 06.00

Bye, bye, 2007!!

loading...

Previous

Idul Adha 1428 H: Sebuah Catatan

Next

Hitung Kancing

24 Comments

  1. Donny Reza

    Wedew!! Panjang amat yak? 😮

  2. mr.bambang

    OOT: cuman mo kasih tau kalau konten artikel ini gak kebaca di opera mini4, karena menyempit. Tapi sidebarnya malah melebar menutupi konten artikel.happy old yeat 2007

  3. Mantep Mantep 😉

  4. Buat komen no. 1: Baru sadar ya :p
    Selamat tahun baru 2007, semoga semua tulisan di tahun 2007 menjadi masukan berharga yang bisa menjadi bekal di tahun 2008. Amin.

  5. iya nih… bentar lagi 2008 yak… gak kerasa

  6. saking panjangnya, cuman sempet liat catatan di bulan Januari, Juli dan Desember :), paling tidak dari 3 bulan ini sudah cukup untuk dibuat rangkuman. Bahwasanya kang Donny ini memang lagi beranjak dewasa …halah 😀

    Selamat tahun baru 2008, semoga rencana naik gunung terlaksana bung, tunjukan pada dunia kegigihan alumni sma bogor!

  7. Moga kaleidoskopnya masih akan terus berlanjut… 😉

  8. wih, kaleidoskopnya lengkap nij…

  9. wah kalu saya baru ngeblog 2 bulanan jadi gak perlu bikin kaledoskop

  10. JaF

    Happy Birthday!!!

    *pengen beda aja* kekekkk..

  11. Semoga tahun 2008 tulisannya makin banyak dan makin berbobot.
    Selamat Tahun Baru 1 Januari 2008

  12. kaleidoskopnya SIP.

    selamat tahun baru 2008 ya…

  13. kunjungan balasan aaah… salam kenal 8)

  14. Wauu sudah 1 tahun yaa. Banyak tulisan bertengger, semoga tahun depan lebih banyak lagi.. 🙂

  15. blognya keren abis ketiga2nya mas donny. mudah2an tak hanya bermanfaat bagi mas dony, tetapi juga memberikan banyak manfaat kepada banyak orang termasuk saya.
    selamat tahun baru ya mas dony, semoga sukses selalu mengiringi langkah mas dony, amiin.

  16. wah idenya boleh juga nih. Sayang aku telat baca, jadi gak bisa contoh juga 🙁
    Taun depan aja mungkin. makasih inspirasinya 🙂

  17. met tahun baru boss.

  18. Untung saya nggak raji menulis, jadi nggak perlu bikin kaledioskop.

  19. hehe harus ngerangkum ya? 🙂

  20. iin

    saya memantau blogmu cuma sejak sebulan lalu. Begitu melihat reviewnya…WOW DONNYREZA WOW.

  21. Ini kaleidoskop apa archive blog pindah di mari 😀

    salam kenal,

  22. don mulei skr gwa komen di sini deh,

  23. Hmmmh…. JAdi liat diri sendiri.. Honestly bikin blog sendiri itu dah keinginan dari dolooo… Tapi baru bisa terealisasi karena sedang dimabuk cinta… ‘dziiiyyyeee’… kisah saya dengan seorang pria, pengalaman pertama saya ber”ta’aruf”, doakan yang terakhir :”) Beragam romantika terjadi di dalamnya… Termasuk ‘percintaan’ saya dengan Sang Kekasih, Sang Pemilik Semesta… =)
    Puffffh… Sungguh suatu emosi ciptaanNYA yang agung… yang dahsyat….
    Ckckckck…. Jadi pengen bikin pelemnya.. kikikikik…
    ^_^

  24. Post saya masih dikit ngga bisa dibikin kaleidoskop ;-(

Powered by WordPress & Theme by Anders Norén